Lifestyle

Andien, Jazz Gunung Ijen: Great Ambience, Great Place

Warta Event – Banyuwangi. Untuk kali ke enam, Jazz Gunung Ijen kembali di gelar. Sederet musisi ternana lintas generasi pun dihadirkan pihak penyelenggara diantaranya, Andien, Marcell Siahaan, Idang Rasjidi, Mus Mujiono, dan musisi lokal lainnya.

Jazz Gunung Ijen yang diselenggarakan pada hari Sabtu (22/09/2018) ini mengambil tempat di Amfiteater, kawasan Taman Gandrung Terakota, Jiwa Jawa Resort, Banyuwangi, Jawa Timur. Udara yang dingin malam itu mampu dihangatkan oleh para musisi yang tampil secara totalitas dengan tembang-tembang hits mereka.

Tak hanya itu, genre musik Jazz seperti swing, fusion, dan lainnya pun mampu dibawakan begitu sempurna. Meski lagu aslinya bukanlah bergenre Jazz.

Meski dingin, namun para musisi pun mampu menghangatkan para pengunjung dari berbagai daerah di Indonesia. Jarak pengunjung yang dekat, membuat para musisi Jazz tanah air itu mengajak bernyanyi scat singing (scatsing) di setiap lagu yang dibawakan.

Pujian dari musisi untuk alam Banyuwangi pun keluar dari para musisi Jazz malam itu. “Jika Jazz diibaratkan muka yang sedang tersenyum, maka Jazz Gunung Ijen adalah lesung pipitnya,” begitu ucap Idang Rasjidi Musisi Jazz senior tanah air, sembari menyentuh keyboard sebelum mengiri penampilan Mus Mujiono.

Marcell Siahaan pun memberikan pujian pada Banyuwangi. Sebelum Idang Rasjidi tampil, Marcell mengaku, tampil di Jazz Gunung Ijen adalah kali pertama bagi dirinya. Beberapa lagu hits yang aslinya bergenre pop, malam itu ia rubah beraransmen Jazz, sepeti lagu “Semusim” dan “Jangan Pernah Berubah”.

Dalam dua lagu tersebut, aransemen bergenre Swingsangat kental. “Ini adalah penampilan pertama kali saya di alam terbuka dengan udara yang dingin. Sehari sebelumnya saya diberitahu oleh panitia, katanya udara di Ijen sejuk. Bukan dingin yah, tapi sejuk. Untuk itu, saya harus banyak gerak,” ucap Marcell ke penonton yang langsung disambut ketawa lepas.

Tak jauh berbeda dengan Andien. Sebagai line up terakhir, musisi yang bernama lengkap Andini Aisyah Haryadi malam itu tampil maksimal dan mampu menghidupkan suasana Amfiteater, Jiwa Jawa Resort hingga pagelaran Jazz Gunung Ijen usai.

Andien, yang malam itu mengenakan busana long dress dengan corak warna hitam dan merah, menjadi satu-satunya musisi Jazz yang paling banyak melakukan komunikasi dengan para penonton. Ia tak segan-segan turun panggung dan menyanyi bersama dengan lagu-lagu hitsnya.

Tak hanya tampil memukau dan atraktif, Andien pun terlihat istimewa dan anggun malam itu. “Jazz Gunung Ijen, sudah lama saya dengar. Audiens pengunjung disini katanya menyenangkan. Untuk itu, ketika ditawari main di Jazz Gunung Ijen, saya langsung mengiyakannya. Dan ternyata malam ini, saya mendapatkan great ambiance, great crowd dan great place,” ucapnya.

Sebelum menyanyikan lagu “Gemintang”, Andien pun mengaku pernah dua kali dating ke Banyuwangi. Pertama kali dating ke Kawah Ijen untuk berbulan madu. “Kawah Ijen sangat indah malam itu, kami melihat banyak bintang-bintang. Pokonya indah banget,” cerita Andien, mengenang masa bulan madu.

 Malam itu di Jazz Gunung Ijen, Andien, membawakan sederet lagu hitsnya seperti, “Milikimu Selalu”, “Rindu Ini”, “Gemintang”, dan “Indahnya Dunia” dengan Jazz bergenre swingdan fusion. Saat lagu “RIndu Ini” para penonton pun diajak menyanyi berjamaah oleh Andien. [Fatkhurrohim]