Lifestyle

Awet Muda Dengan Perawatan Crystal Lift

Wartaevent.com, Jakarta- Baru dibuka klinik kecantikan Crystal Aesthetic perkenalkan perawatan kecantikan terbaru bernama Crystal Lift. Acara ini dihadiri oleh publik figure Syahra Larez, Fero Walandouw, Susan Sameh, Ferdy Hasan, Rima Melati, Denira Wiraguna, Nisa Farella, dr. Lula Kamal, Margin Wieheerm dan beberapa artis lainnya sebagai Face of Crystal Aesthetic Clinic.

“Acara ini sekaligus memperkenalkan produk treatment laser yang bernama Crystal Lift. Treatment ini disukai para artis Hollywood, seperti Madonna sehingga treatment ini sering kali disebut Madonna Lift, dan telah FDA Approved”, ujar Herry Setiawan, Director of Brand Marketing Crystal Clinic saat memberikan keterangan pers di Crystal Clinic – Jl. Kendal No. 23 Menteng, Jakarta Pusat.

Perawatan laser Crystal Lift berfungsi untuk mencegah penuaan dini. Caranya dengan menyegarkan kembali kulit yang rusak akibat sinar matahari. Dengan kolom laser mikroskopis yang menembus jauh ke dalam kulit untuk mempercepat regenerasi kolagen kulit.

Crystal Lift menggunakan teknologi smartxide DOT yang berfungsi untuk mencerahkan warna kulit, menghaluskan tekstur kulit, membantu mengecilkan pori-pori, membantu mengurangi keriput dan kerutan-kerutan halus di sekitar area mata, membantu mengurangi pigmentasi dan meratakan warna kulit, membantu mengurangi scar, menstimulasi kolagen sehingga kulit tampak lebih kencang.

“ Untuk menghilangkan wrinkle dan scar sepenuhnya biasanya perlu dilakukan treatment Crystal Lift beberapa kali, tergantung dari seberapa berat kasusnya. Wrinkle yang dimaksud dalam kasus ini adalah wrinkle yang bersifat statis. Sedangkan wrinkle yang bersifat dinamis sebaiknya dikombinasi dengan treatment lain untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal. Crystal lift merupakan treatment untuk melengkapi semua treatment anti aging dan krim-krim yang dipakai sehingga hasilnya akan lebih optimal. Kulit akan tampak lebih halus, cerah dan kencang “, ujar Dokter Kartini Ong, selaku dokter in house Crystal Clinic.

Setelah melakukan treatment Crystal Lift, ada beberapa hal yang mesti diperhatikan pasien. Dokter Crystal Clinic akan memberikan anjuran untuk memakai krim pelembab dan sunblock yang perlu digunakan oleh pasien sesering mungkin pasca treatment.

”Pasien tidak boleh terkena air selama 24 jam, mesti menghentikan pemakaian krim yang bersifat mengelupas kulit dan tidak menggunakan sabun ber-scrub, tidak menggunakan make up, tidak menggosok-gosok area yang dikerjakan oleh dokter selama 7 hari serta mesti menghindari paparan sinar matahari.” Ujar Dr. Andi Salim selaku dokter in house Crystal Clinic.

Dr. Leo, selaku dokter in house Crystal Clinic menambahkan, untuk memperoleh hasil yang sempurna, treatment Crystal Lift diulang kembali setelah 4 minggu. Pasien juga diharapkan untuk sabar selama 7 hari karena ini merupakan jangka waktu downtime setelah melakukan treatment. Biasanya saat downtime, kulit muka akan memerah kehitaman namun akan segera hilang dalam waktu sekitar 7 hari.

Crystal Lift bisa digunakan untuk semua jenis kulit. Hanya saja mereka yang sedang berjerawat, sering melakukan aktivitas yang terpapar sinar matahari, mengalami infeksi virus atau bakteri, atau kulitnya memerah dikarenakan pemakaian krim, sebaiknya menunggu hingga kondisi kulit menjadi normal sebelum melakukan treatment Crystal Lift.

Crystal Clinic merupakan klinik kecantikan yang berfokus pada perawatan wajah dan tubuh. Crystal Aesthetic Clinic menyediakan berbagai perawatan kecantikan kelas dunia seperti Luxury Light Peel Laser, Hollywood Peel, Ulthera, Thermage, Pico by Crystal, Gentle YAG, Instant Glow, Luxury Light Peel Laser dan banyak treatment terbaik lainnya.

Produk treatment di Crystal Clinic didukung oleh teknologi terbaru dalam industri kecantikan. Dan telah mendapatkan sertifikasi internasional dari US Food & Drug Administration (FDA). Para pasien tak perlu ragu atau khawatir akan kualitas para dokter Crystal Clinic karena dokter Crystal Clinic telah berpengalaman dan merupakan dokter trainer untuk treatment Laser Pico di Indonesia.