News

Begini Cara Menangani Komentar Negatif

WARTAEVENT.com – Bojonegoro. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan webinar Literasi Digital melalui aplikasi zoom dari bulan Mei hingga Desember 2021 mendatang.

Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab.

Penyelenggaraan Kegiatan webinar Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kabupaten Bojonegoro pada hari Selasa (23/11/2021) dengan mendatangkan 4 narasumber yaitu Anjani Amitya Kirana, BES, Hendra Deni Afriliya, S.Kom,MTA,ACA, Dr. Havid Han, M.M, Elly Nurul dan Danin Sibilo (KOL).

Dalam acara Lierasi Digital kali ini, tema yang diangkat adalah “Meningkatkan Potensi Anak Melalui Literasi Digital”. Dan Literasi Digital kali ini diikuti oleh 1.208 peserta dari berbagai kalangan masyarakat. 

Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Danin Sibilo adalah, tentang memahami feedback pada komentar yang tidak nyambung apalagi konteks negatif, padahal itu pun dekat sekali dengan mereka contoh bagaimana itu terjadi pada anaknya atau diri mereka.? 

Bagaimana bisa mereka berfikir seperti itu padahal dekat dengan dia dan padahal juga tidak ada manfaatnya.? dari situ salah satu negara kita jadi buruk dalam digital juga sih sebenernya tapi giliran dinilai seperti itu tidak terima.? 

Dan pada saat itu Danin Sibilo langsung memberikan jawaban, netizen yang seperti itu adalah netizen yang memang belum memilliki literasi digital yang cukup. Kita tidak bisa menerka siapa yang akan memberikan feedback pada kita, feedback negatif yang diberikan orang lain juga demikian. 

Bisa saja pemberi komentar adalah anak di bawah umur yan hanya mengikuti lingkungan sekitarnya, maka dari itu jika kita tidak nyaman pada suatu komentar, ada 2 opsi yang bisa kita ikuti, bisa kita hapus atau kita laporkan. Mulailah budayakan literasi digital dari circle terdekat mulai dari diri sendiri dan juga keluarga.

Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 1.653 juta orang di tahun 2024 mendatang.

Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]

Leave a Reply