TravelTravel Story

Desa Tlilir Membangun Kemandirian Desa Menjadi Kampung Mbako

WARTAEVENT.com – Temanggung. Jalan dan proses panjang Desa Tlilir untuk menjadi Kampung Mbako sangat panjang. Sepanjang proses tembakau untuk menjadi lembaran rupiah dari atas dataran tinggi ke para pengepul di pusat kota.

Ternyata, menyandang nama besar sebagai Desa penghasil tembakau terbaik di dunia pun belum cukup. Para warga pun masih harus terus berjuang demi roda pereknomian terus berputar agar dinamis.

Baca Juga : Di Rakornas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mas Menteri Ubah Pola Pikir ke Quality Tourism

Kebijakan pemerintah terkait ekspor tembakau ternyata masih merugikan para petani tembakau seperti dari Desa Tlilir, Kecamatan Tlogomulyo, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. 

Membanjirnya produk tembakau dari China sangat menyumbat suplai tembakau dari desa yang berada di kaki Gunung Sumbing ini. Selain itu berimbas pula pada rendahnya harga tembakau, serta suplai daun tembakau dari Tlilir ini pun tak mampu keluar banyak ke pangsa pasar dalam negeri.

Baca Juga : HAM Overland de Java, Wisata Seru Dimasa Pandemi

Fatur Rahman, Kepala Desa Tlilir menjelaskan, tembakau ini sifatnya musiman. Harus ada sisi lain yang harus digali agar perekonomian desa ini terus mengalir dan berdiri secara mandiri.

Leave a Reply