News

Jejak Digital Susah Dihapus, Ajarkan Digital Positif Sejak Usia Dini

WARTAEVENT.com – Kediri. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan webinar Literasi Digital melalui aplikasi zoom dari bulan Mei hingga Desember 2021 mendatang.

Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab.

Penyelenggaraan Kegiatan webinar Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kabupaten Kediri pada hari ini Selasa (21/09/2021) dengan mendatangkan 4 narasumber yaitu Ir. Andre Parvian Aristio, S.Kom., M.Sc., Abdul Basith, SE., M.Pd.I, Asep Kambali, S.Pd., M.I.K, Tio Utomo dan Anelies Praramadhani.  

Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah “Pentingnya Privasi Data”. Dan diikuti oleh 975 peserta dari berbagai kalangan masyarakat. 

Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Ir. Andre Parvian Aristio, S.Kom., M.Sc. adalah, tentang digital footprint dengan jaman sekarang semakin maju, bagaimana mengajarkan soal jejak digital yang positif dan kapan edukasi jejak digital positif ini disampaikan ke siswa biar lebih positif ber internet.

Dan pada saat itu Ir. Andre Parvian Aristio, S.Kom., M.Sc. langsung memberikan jawaban,  jejak digital susah dihapus jadi ada baiknya berhati hati dalam posting dan sejak dini kita bisa belajar atau berliterasi digital karena tidak ada batasan untuk kita menyadarkan orang lain atau murid semisal.

Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 50 juta orang di tahun 2024 mendatang.

Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]

Leave a Reply