Travel

Update Produk Pariwisata, Korea Tourism Organization Gelar Webinar Series Hingga Akhir Tahun

WARTAEVENT.com – Jakarta. Guna menginformasikan produk terkini (Update) pariwisata negeri Ginseng, Korea Tourism Organization (KTO) Jakarta menggelar 4 rangkaian webinar hingga akhir tahun 2020.

Hal ini sebagai upaya untuk memperkenalkan destinasi baru di Korea. Sebab, selama ini wisatawan Indonesia yang berkunjung ke Indonesia hanya mengunjungi Seoul. Padahal Korea banyak destinasi menarik lain, tidak hanya ada Seoul.

Baca Juga : Turis Korea Menempati Urutan Ke Tiga Di Batam

Dwita Rizki Nientyas, Marketing Manager Korea Tourism Organization (KTO) Jakarta mengatakan, KTO setiap tahun memang selalu mengadakan acara Business to Business (B2B) secara offline untuk update mengenai pariwisata Korea.

KTO setiap tahun memang selalu mengadakan acara Business to Business (B2B) secara offline untuk update mengenai pariwisata Korea.

“Mengingat kondisi pandemi seperti ini tidak memungkinkan adanya kerumunan jadi kita alihkan ke online,” ungkap Kiki sapaan akrabnya.

Kiki kembali menambahkan, upaya ini juga sekaligus untuk mempersiapkan para travel agent untuk membangun produk wisata Korea baru yang bisa di jual, jika jalur pariwisata internasional resmi dibuka.

Membangun Promosi Pariwisata Korea

KTO fokus pada promosi untuk seluruh potensi yang mendatangkan wisatawan asal Indonesia.

Korea Tourism Organization kata Kiki, fokus pada promosi untuk seluruh potensi yang mendatangkan wisatawan asal Indonesia ke Korea baik itu wisatawan bisnis maupun wisatawan leisure.

“Kalau untuk kategori Leisure, kita memang ada beberapa kategori misal keluarga, ladies traveler, pecinta K-Pop, muslim, dan lain sebagainya. Untuk menggerakan pangsa pasar kita jalankan setrategi marketing yang berbeda. Menyesuaikan dengan minat wisatawan itu sendiri,” urainya.

Baca Juga : Selebriti Korea Kampanyekan “Bali is Safe to Visit”

Seoul, Gyeonggi, Gangwon dan Jeju terang Kiki, biasanya menjadi destinasi kunjungan favorit wisatawan Indonesia ketika menyambangi Korea untuk kali pertama.  

“Tapi, belakangan ini destinasi-destinasi baru seperti Busan dan Jeonju sudah banyak dilirik. Terlebih Busan, karena Presiden Jokowi pernah kesana,” papar Kiki.

Gandeng TTC Networking

Jumlah wisatawan Indonesia berkunjung ke Korea mencapai puluhan ribu per bulannya.

Sebelum pandemi menerjang sejumlah negara di dunia termasuk Indonesia dan Korea, jumlah wisatawan Indonesia berkunjung ke Korea mencapai puluhan ribu per bulannya. Dan biasanya setiap tahun jumlah kunjungan tersebut mengalami peningkatan hingga belasan persen.

Baca Juga : Hanwha Bucket List Plan Wujudkan Ke Korea Sesuai Versi Kamu

Untuk mengembalikan ke kondisi seperti ini setelah terganggu pandemi Covid-19, membutuhkan proses yang tidak mudah. “Tapi kami yakin setidaknya di pertengahan semester 2 tahun depan jumlah kunjungannya bisa menuju ke arah normal,” Kiki optimis.

KTO ingin dalam rangkaian webinar series ini pesannya tersampaikan ke para travel agent, tour leader.

Untuk itu tambah Kiki, KTO menggandeng TTC Networking  menggelar webinar series ini.  “TTC Networking memiliki jaringan luas di dunia pariwisata. Jadi kita yakin pesan yang ingin kita sampaikan ke travel agent, dan tour leader dapat tersampaikan,” harap Kiki.

Baca Juga : Serunya Festival Lumpur di Boryeong Korea Selatan

Sementara itu Pascal, PIC—TTC Networking untuk Webinar Series dengan KTO menyatakan, webinar pertama yang digelar (16/09/2020) ini menjadi yang pertama dari empat series yang bakal digelar bersama KTO.

“Webinar Discover South Korea’s Gem selanjutnya di bulan Oktober, November dan Desember dengan destinasi berbeda. Pada sesi pertama peserta webinar mendapat update destinasi Gyeongnam dan Gyeonggi,” pungkas Pascal. [*]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *