‘Hate Free Day’ Ternyata Belum Efektif Hilangkan Kebencian di Media Sosial
WARTAEVENT.com – Banyuwangi. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan webinar Literasi Digital melalui aplikasi zoom dari bulan Mei hingga Desember 2021 mendatang.
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab.
Penyelenggaraan Kegiatan webinar Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kabupaten Banyuwangi pada hari ini Sabtu (24/07/2021) dengan mendatangkan 4 narasumber yaitu Cucuk Rustandi, Ikhwan Arief, Wijaya Kusumah, S.Pd, M.Pd , Denden Sofiudin dan Erbe Sentanu (KOL).
Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah “Yuk Bijak di Media Sosial”. Dan diikuti oleh 292 peserta.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Resha Rashtrapatiji adalah ndonesia merupakan salah satu negara pengguna media sosial terbesar di dunia, tetapi sayangnya masyarakat Indonesia masih banyak yang melakukan ujaran kebencian di media sosial.
Apa saja gerakan yang seharusnya sama-sama kita lakukan untuk melawan ujaran kebencian? Apa dengan adanya ‘Hate Free Day’ bisa lebih efektif mengurangi masayarakat Indonesia melakukan ujaran kebencian di media sosial ?
Dan pada saat itu Resha Rashtrapatiji langsung memberikan jawaban, untuk bisa menghilangkan kebencian yang ada di media sosial pertama-pertama kita harus bisa membangun kesadaran.
Mulai dari membangun kesadaran di ruang terdekat kita seperti keluarga. Jangan lupa pula untuk tingkatkan kualitas literasi digital, sehingga kita menjadi nitizen yang semakin bijak di dunia digital.
Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 50 juta orang di tahun 2024 mendatang.
Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]