News

Kuasai Digital Skills Agar Tak Tertinggal Kemajuan Teknologi

WARTAEVENT.com – Kota Tasikmalaya. Pandemi Covid-19 telah membawa perubahan dalam segala aspek kehidupan masyarakat. Misalnya dalam hubungan interaksi antar manusia saat berkomunikasi, bekerja, berkarya, berkehidupan, dan belajar yang dulu sifatnya langsung atau konvensional, kini harus didukung teknologi. 

Dino Hamid, Ketua Asosiasi Promotor Musik Indonesia mengatakan, industri kreatif menjadi salah satunya bidang musik merupakan bidang kreatif yang sebagian besar pendapatannya datang dari menggelar kegiatan konser atau acara pertunjukan secara live. Kegiatan konser dengan menjual interaksi langsung antara musisi bersama penonton dan interaksi antar penonton ini sejak pandemi sebagian besar menjadi terhenti. 

“Kita bisa selamat, survive di masa pandemi ini karena transformasi digital,” katanya saat webinar Literasi Digital wilayah Kota Tasikmalaya, Jawa Barat I,pada Jumat (15/10/2021). 

Dia mengatakan sejak pandemi Covid-19, kehidupan manusia mengalami revolusi.
Beberapa bidang pekerjaan yang sebelumnya tidak ada bermunculan. Selain itu bidang pekerjaan terkait kemampuan digital seperti editing video, desain graphic, content writer, dan masih banyak lagi.

Hal tersebut juga berkaitan dengan berkembangnya start up company, digital creator yang memerlukan tenaga kerja yang memiliki kemampuan digital tersebut. Masyarakat pun harus beradaptasi dengan beralih profesi maupun belajar hal baru terkait kemampuan digital yang harus dimiliki untuk dapat bertahan. Bila tidak belajar, menurutnya seseorang akan tertinggal dan tidak bisa bertahan

Webinar Literasi Digital untuk wilayah Kota Tasikmalaya,Jawa Barat I merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Siberkreasi.

Di webinar kali ini hadir pula nara sumber lainnya yaitu Nikita Dompas,seorang Producer & Musik Director, Cyntia Jasmine,Founder GIFU, Taufik Hidayat,Kepala UPT IT dan Dosen Fakultas Teknik Universitas Syekh Yusuf, serta Bianca Utaya,Creative Director of Murni Sarana Cargotama. 

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Literasi Digital di 34 Provinsi dan 514 Kabupaten dengan 4 pilar utama. Di antaranya Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital. [*]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *