Jangan Oversharing di Media Sosial Agar Tak Terjadi Pelecehan Seksual Online
WARTAEVENT.com – Malang. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan webinar Literasi Digital melalui aplikasi zoom dari bulan Mei hingga Desember 2021 mendatang.
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab.
Penyelenggaraan Kegiatan webinar Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kabupaten Malang pada hari Kamis (11/11/2021) dengan mendatangkan 4 narasumber yaitu Loresta Putri Nusantara Kasih, Iis Hendro Gunawan, Mira N Sahid, S.Pd, B.Sc. (Hons) Muhammad Yusuf Satria,MBA, MM, dan Danin Sibilo (KOL)
Dalam acara Lierasi Digital kali ini, tema yang diangkat adalah “Say No to Cyberbullyong”. Dan Literasi Digital kali ini diikuti oleh 1.244 peserta dari berbagai kalangan masyarakat.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Loresta Putri Nusantara Kasih adalah, sebagai anak-anak yang menuju remaja pasti memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. tidak menutup kemungkinan bahwa sisi negatif yang disebutkan seperti kekerasan seksual virtual dapat terjadi. Jadi, bagaimana cara agar tidak menjadi korban kekerasan seksual virtual tersebut.?
Dan pada saat itu loresta putri Nusantara Kasih langsung memberikan jawaban, terkait dengan kekerasan seksual berbasis gender online akhir-akhir ini memang marak terjadi, khususnya bagi pelajar yang selalu ingin showup.
Caranya adalah kita harus mengontrol agar tidak oversharing, jangankan remaja, ibu-ibu saja ketika di sosmed hal apapun diunggah, itu yang berbahaya dan tidak baik. Kedua bisa memisahkan antara akun umum dan akun pribadi. Sebagai generasi muda harus mengambil peran dalam menangkal hoax.
Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 1.653 juta orang di tahun 2024 mendatang.
Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]