Berlangganan Membaca ke Website Valid, Menjadi Upaya Terhindar dari Hoax
WARTAEVENT.com – Surabaya. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan webinar Literasi Digital melalui aplikasi zoom dari bulan Mei hingga Desember 2021 mendatang.
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab.
Penyelenggaraan Kegiatan webinar Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kota Surabaya pada hari ini Senin (02/08/2021) dengan mendatangkan 4 narasumber yaitu Inayah Sri Wardhani, S.Psi., Munif Chatib, Ulil Albab, Prof. Zainal Arifin Hasibuan, Ph.D., dan Anindito Wisnu Sampurno (KOL).
Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah “Tips Menyikapi Konten Buruk di Dunia Digital”. Dan diikuti oleh 500 peserta.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Inayah Sri Wardhani, S.Psi adalah, seperti yang kita tahu dimasa pandemi ini banyak sekali informasi bermunculan dan sering sekali infomasi yang kita dapat merupakan informasi palsu.
Bagaimana cara kita mengetahui informasi itu benar atau hanya berita palsu? Dan apa saja yang perlu kita perhatikan dalam menyebar luaskan informasi?
Dan pada saat itu Inayah Sri Wardhani, S.Psi langsung memberikan jawaban, kita harus cek dan ricek, kita juga perlu berhati-hati dengan situs media yang abal-abal. Jika perlu kita berlangganan saja dengan situs yang sudah valid.
Saat ini ada 43.000 situs dan hanya 3.000 situs yang terdaftar. Jangan langsung menyebarkan berita informasi yang beredar, ada kalanya kita perlu dalam menyaring informasi yang diterima, dan apabila sudah dinyatakan valid atau benar maka diperbolehkan untuk mengshare informasi tersebut.
Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 50 juta orang di tahun 2024 mendatang.
Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]