Travel

Bidik Wisman Thailand, Kemenpar Buka Booth Paviliun Seluas 48 Meter di TITF 2018

Warta Event – Jakarta. Guna melakukan penetrasi pasar potensial, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) pada tanggal 7-11 Februari Mendatang akan mengikuti Thailand International Travel Fair (TITF) yang berlangsung di Queen Sirkit National Convention Center, Bangkok.

Rizki Handayani, Plt Asisten Deputi Zona II Regional III Kemenpar, mengatakan, ini momentum yang sangat penting untuk dapat meraih pasar Thailand. Pameran pariwisata ini menjadi referensi bagi warga Thailand dalam mencari alternatif tujuan wisata ke luar negeri.

Keikutsertaan Wonderful Indonesia pada ajang ini memang tepat. Thailand merupakan salah satu fokus pasar wisatawan ASEAN ke Indonesia. Menduduki peringkat ke-4 setelah Singapura, Malaysia dan Filipina. Tercatat 98,289 wisman Thailand masuk ke Indonesia pada periode Januari – November 2017.

“Pada tahun 2018 ini, kita menargetkan wisman Thailand sebesar 163.000. Selain itu pameran yang diselenggarakan oleh Thai Travel Agent  Association (TTAA) tersebut merupakan salah satu pameran pariwisata terbesar di Thailand. Diperkirakan 400.000 pengunjung akan datang di pameran ini,” ujar Rizki Handayani.

image

Dalam pameran tersebut, Indonesia akan fokus pada kegiatan penjualan. Detailnya, Kemenpar akan mengajak 10 travel agent dan tour operator, serta hotelier berasal dari Bali, Jawa Tengah, Jawa Barat, NTT, Yogyakarta serta Sumatera Utara. Tidak lupa Dinas Pariwisata DI Yogyakarta bakal merayu pasar Thailand.

“Promosi yang selama ini bertitik berat di branding dan advertising, mulai bergeser ke selling. Branding sudah dilakukan gencar di tahun pertama, Advertising digeber tahun kedua. Tahun ketiga dan seterusnya sudah harus selling to the point,” tambah Kiki.

Untuk memperkuat bentuk, Wonderful Indonesia akan menempati paviliun seluas 48 meter persegi (8 booth). Tema Kapal Phinisi pun akan kembali di tampilkan sebagai ikon yang menjadi ciri khas booth Wonderful Indonesia selama ini.

Kopi nusantara tidak lupa disuguhkan sebagai penguat di pameran tersebut. Maklum saja Indonesia memang terkenal sebagai surganya kopi dunia. Ada juga virtual reality video 360° corner untuk menampilkan destinasi pariwisata Indonesia secara realistik. Spa corner juga hadir mempertegas kenyamanan berwisata di Indonesia. [Fatkhurrohim]