Categories: Event

Djaduk F: Ngayogjazz Menggerakan Ekonomi dan Ruang Kreatif Bagi Masyarakat

Warta Event – Yogyakarta. Konsep pariwisata yang mendatangkan wisatawan dan memakmurkan sampai ke lapisan paling bawah sangat tercermin dalam annual event Ngayogjazz yang tahun ini memasuki tahun ke-11. Konsistensi ini pun dijaga hingga sekarang oleh penyelenggara sejak tahun 2007, kali pertama Ngayogjazz disuguhkan ke para penikmat musik bergenre Jazz.

Pada penyelenggaraan yang memasuki tahun ke-11 ini pun konsep untuk mensejahterakan lapisan paling bawah tetap dijaga. Betapa tidak, seluruh penduduk Dusun Kledokan, Desa Selomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Provinsi Yogyakarta yang menjadi tempat penyelenggaran event guyub menyambut musisi dan pengunjung dari berbagai daerah bahkan lintas negara.

Cara melayani dan memberlakukan tetamunya pun sangat santun. Tatakrama yang menjadi ciri khas Yogya (baca: Jogja) sangat kental terasa. Begitu nyaman, aman dan menenangkan.

“Silahkan, Mas dan Mbak, istirahat dulu. Ada minuman hangat dan makanan yang dapat dinikmati terlebih dahulu,” ujar salah seorang LO ketika menyambut kendang alangalang, salah satu band pendukung ketika sampai disekertariat Ngayogjazz hari ini Sabtu (18/11/2017).

Djaduk Ferianto, Board of Creative Director Ngayogjazz mengatakan, melalui Ngayogjazz, pihaknya ingin membangun masyarakat untuk menggerakan ekonomi daerahnya sendirinya. Serta membangun ruang-ruang kreativitas dsri bawah.

“Event Ngayogjazz ini panitia besarnya adalah masyarakat setempat. Masyarakat pun sangat diuntungkan dalam hal ini. Mereka mendapatkan penghasilan dari lahan parkir, kuliner, buah-buahan dan lainnya,” ungkap Djaduk hari ini Sabtu (18/11/2017) di ruang kesekertariatan Ngayogjazz di Kledokan, Selomartani, Kalasan, Sleman.

Sementara itu Muji, warga RT.02, Dusun Kledokan, Desa Selomartani, Kec. Kalasan, Kab. Sleman, Yogyakarta, yang mengaku menjadi pedagang dadakan ini membenarkan bahwa ada pergerakan ekonomi secara langsung dari para pengunjung Ngayogjazz. Apalagi masyarakat dikibatkan secara langsung.

“Saya memanfaatkan ruang depan rumah Si Mbok (Ibu) untuk dijadikan tempat dagangan. Hasilnya pun cukup bagus. Banyak oengunjung yang membeli nasi kucing, mendoan, wedang jahe susu dan lainnya,” pungkas Muji. [Fatkhurrohim]

Fatkhurrohim

Leave a Comment

Recent Posts

Merlynn Park Hotel Jakarta Sambut Festive Season 2024 Bertema “Wonderland Nusantara”

WARTAEVENT.com – Jakarta. Merlynn Park Hotel Jakarta dengan antusias menyambut festive season tahun ini dengan menyelenggarakan acara "December Lighting Ceremony"… Read More

1 day ago

Takeover Hotel Bintang Tiga, MORA Group Umumkan Rebranding Menjadi LAMORA Kota Lama Surabaya

WARTAEVENT.com – Surabaya. MORA Group dengan bangga mengumumkan rebranding salah satu hotel di Jalan Waspada nomor 58-60 Surabaya, yang kini… Read More

1 day ago

IVRA 7th: Konferensi Internasional Hyperthermia Pertama di Indonesia untuk Terapi Kanker

WARTAEVENT.com – Jakarta. Indonesia menjadi tuan rumah perdana untuk konferensi Internasional Virus Research Alliance (IVRA) 7th International Medical Conference, yang… Read More

2 days ago

Beri Pengalaman Belanja Berkesan, Coocaa Gandeng Wuling dalam Kampanye Double 11& 12

WARTAEVENT.com – Jakarta. Memeriahkan sekaligus menyambut musim belanja 11 & 12, serta memberi pengalaman belanja tak terlupakan, pabrikan TV pintar… Read More

2 days ago

Rayakan Natal dan Tahun Baru di Mariposa Magical Night di Swiss-Belresort Dago Heritage Bandung

WARTAEVENT.com – Bandung. Swiss-Belresort Dago Heritage Bandung menyambut liburan Natal dan Tahun Baru dengan perayaan Mariposa Magical Night Christmas and… Read More

3 days ago

Aston Kemayoran City Hotel Tawarkan Fasilitas Function Hall Fleksibel untuk Berbagai Jenis Event

WARTAEVENT.com – Jakarta. Aston Kemayoran City Hotel terus berinovasi untuk memberikan pengalaman terbaik bagi tamu yang akan mengadakan event. Dengan… Read More

3 days ago