Event

E-One Mewakili Indonesia dalam Kompetisi DJ Dunia di Moscow

wartaevent.com – Jakarta. E-One alias DJ Evilcutz menjadi juara pertama dalam finak Red Bull 3Style Indonesia pada tanggal (30/11/2019) kemarin di Boca Rica, Jakarta. E-One mengalahkan lima DJ terbaik Indonesia di tingkat nasional. Untuk juara 2 diraih oleh Kevin Adam dan juara 3 jatuh ke tangan Tiosan.

Setelah menyisihkan beberapa temannya seprofesinya maka E-One berhak mewakili Indonesia dalam final tingkat dunia di Moscow, Rusia. Tahun ini, 120 DJ terbaik dunia akan bersaing dalam 20 final nasional dan pemenang dari masing-masing negara akan mewakili Negara mereka dalam babak final dunia yang diadakan di Moscow, Rusia pada bulan April 2020 mendatang.

Dalam finak Red Bull 3Style Indonesia menghadirkan DJ ternama yang sekaligus menjadi juri. Four Color Zack, Shintaro, dan J.Espinosa akan menilai ke-enam peserta dan menentukan siapa yang berhak mewakili Indonesia di final dunia.

Baca Juga : Dicari, DJ dari Indonesia Untuk Mewakili Indonesia di Kejuaraan Dunia DJ Red Bull 3Style

Talisa, pemenang dari Red Bull 3Style pertama yang diadakan pada tahun 2017 mengatakan, Red Bull 3Style merupakan kompetisi yang terbaik karena bukan hanya semata kompetisi saja tapi juga edukasi dan pengalaman yang sangat luar biasa. Berteman dan belajar bersama DJ-DJ dunia tanpa batas.

Berikut profile enam finalis terpilih dari Red Bull 3Style 2019 Indonesia tahun ini. Pertama DJ Kevin Adam. DJ muda ini berhasil masuk panggung EDM akhir 2014. Usahanya menempatkan dia sebagai Pemenang ke-3 Grand Final Nasional IAM DJ Hunt 2018 Indonesia Tour Series Untuk Kategori Battle dan mewakili Indonesia sebagai Juara Internasional IAM DJ Hunt Kuala Lumpur Malaysia 2018.

Kedua, DJ Flame. Anak muda dari Bandung ini telah merintis karir menjadi DJ dari tahun 2013. Dengan kegigihannya, Flame berhasil memenangkan kejuaraan IAM DJ HUNT pada tahun 2018, dan menjadi juara bertahan pada kompetisiI DCJ Region JABAR selama tiga tahun berturut-turut.

Ketiga, DJ Style. Pria bernama lengkap Yudha Indra Permana atau dikenal DJ Style telah memulai karirnya sejak 2006. DJ Style cukup terkenal dengan juggling-nya dan berbagai teknik DJnya yang lain. Pada tahun 2013 DJ Style bergabung dengan label Mastamind Bandung.

Baca Juga : Andakah Yang Dicari Oleh Red Bull Music Academy 2018?

Keempat, DJ E-One. Dia memulai dengan membentuk Hip Hop Kaki Lima selama masa SMA-nya. DJ E-One berhasil mencapai final Kejuaraan Dunia DMC pada tahun 2005. Ia kemudian kembali bersaing di kejuaraan di Jakarta pada tahun 2014, meraih tempat pertama yang membuatnya mendapatkan tiket ke Final Kejuaraan DMC World DJ di London pada tahun yang sama.

Kelima, DJ Barto. Langkah pertamanya sebagai seorang DJ dimulai pada awal 2005. Ia meningkatkan keterampilannya dengan mengikuti beberapa Kompetisi DJ dan meraih Runner Up untuk Pioneer DMC Style Indonesia 2008 dan Runner Up untuk DMC INDONESIA 2014.

Terakhir, DJ Tiosan. Nikko Tiosan mengerti semua teknis dan kreativitas. Underdog sejati dan kuda hitam di industry DJ Indonesia ini menjadi DJ mulai dari 2013 sebagai “cheerleader EDM DJ”, lalu berhenti dari DJ selama hampir tiga tahun, kemudian muncul entah dari mana dan menguasai permainan dengan ‘routine’ yang tidak pernah dilakukan oleh DJ di Indonesia sebelumnya. [*]