Lifestyle

Foxtrot Six : Film Action Rasa Hollywood Mulai Diproduksi

Wataevent.com, Jakarta- Film Foxtrot Six yang akan tayang di tahun 2019 adalah sebuah proyek yang telah lama dipersiapkan oleh Randy Korompis. Seorang sutradara muda sudah memulai proyek ini dari tahun 2010. Setelah melalui perjalanan panjang, ia berhasil mewujudkan mimpinya dan bersiap menayangkannya ke publik.

Sebagai seorang pencinta film aksi, Randy telah lama memendam keinginan untuk membuat film yang dapat memenuhi kemauannya. Bermodal sedikit pengalaman dan peralatan yang terbatas, ia menggarap trailer sederhana dari Foxtrot Six. Tanpa punya budget, ia mengajak Oka Antara, Mike Lewis, Verdi Solaiman, dan Arifin Putra untuk ambil bagian. Jadilah proyek tersebut.

Beberapa tahun setelahnya, Randy masih yakin dengan proyeknya. Hingga suatu hari, ia dipertemukan dengan Mario Kassar, produser legendaris yang melahirkan Rambo dan menggarap Terminator. Nama ini sungguh tak asing bagi Randy karena ia sering melihatnya dibanyak film-film yang ia sukai. Pertemuan dengan Mario terbilang unik. Randy yang sedang liburan di Los Angeles, bertemu dengan temannya yang seorang koki.

Ternyata koki ini mempunyai nomer Mario Kassar. Koki ini pun menghubungkan Randy dengan Mario. Tanpa banyak pikir, Randy memberanikan diri untuk  mempresentasikanproyeknya. Gayung bersambut, Mario ternyata menyukai visi dari Randy.

Kini film Foxtrot Six benar-benar telah diproduksi. Keempat aktor yang sebelumnya membantu Randy di proyek kecilnya kini kembali ikut. Oka Antara, Mike Lewis, Verdi Solaiman, Arifin Putra, bergabung bersama Rio Dewanto, Chicco Jericho dan Julie Estelle untuk tampil di Foxtrot Six yang siap tayang di bioskop tahun 2019. Film Foxtrot Six adalah film action Indonesia berkualitas internasional. Dengan penggarapan dilakukan orang Indonesia dengan
standar Hollywood.

Foxtrot Six bercerita tentang kondisi Indonesia pada masa depan. Dikisahkan, seorang mantan anggota marinir bersama teman-temannya berjuang menyelamatkan Indonesia dari kemiskinan dan kepemimpinan sebuah partai pemberontak yang kejam. Artinya, film action ini akan menjadi film pertama yang mengombinasikan latar Indonesia dengan teknik produksi Hollywood.

Selain deretan bintang yang cemerlang, dari tim balik layar ada nama Andrew Juano (Walking Dead, Life of Pi) untuk pengerjaan VFX. Lalu Andi Wijaya dan tim Lumine Studio untuk pengerjaan CGI.