Ini Beda Influencer dan Content Creator Juga Cara Kerja Keduanya
Karena bisa jadi seorang content creator banyak bekerja di belakang layar karna membuat konten-konten. Jika ingin menjadi content creator harus memiliki wawasan yang luas, banyak-banyak literasi tentang hal yang diminati.
Jika influencer lebih spesifik ke satu hal seperti influencer di bidang music, fashion, bisnis, kalau influencer biasanya memang lebih focus ke dalam satu hal.
Banyak sekali peluang terbuka di era digital, bisa dimanfaatkan sebaik mungkin, gali potensi apa yang kita punya, jangan menggunakan media sosial hanya sekedar kesenangan saja, jika bisa menjadi manfaat hal itu akan menjadi lebih baik.
Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 50 juta orang di tahun 2024 mendatang.
Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]