Sementara itu Firman Surya, Kabid Program & Aptika Relawan TIK Indonesia Prov. Bangka Belitung menjelaskan, digital skill ini memang harus dimiliki individu dalam mengetahui, memahami, dan menggunakan perangkat keras dan piranti lunak TIK serta sistem operasi digital.
Per September 2020, sebanyak 270,20 juta jiwa (BPS, 2020) atau hampir 90% di antaranya sudah pernah melakukan aktivitas pembelian barang atau jasa secara daring. Salah satu penyebab meningkatnya transaksi daring adalah masa pandemi Covid-19 saat ini, segala mobilitas fisik sangat dibatasi.
Baca Juga : Bupati Magetan Ini Melacak Calon Menantunya Melalui Rekam Jejak Digital
“Transaksi digital cenderung lebih aman dilakukan bilamana penjual tergabung dalam marketplace yang sudah menyediakan metode pembayaran resmi. Salah satunya memanfaatkan dompet digital,” papar Firman.
Firman mengungkapkan, QRIS diluncurkan demi mendukung perkembangan ekonomi digital. Melalui system QRIS, pembayaran digital menjadi lebih mudah dan dapat diawasi oleh regulator dari satu pintu. [*]
Page: 1 2
WARTAEVENT.com – Jakarta. Ketika piring berhenti sekadar menampung makanan dan mulai bercerita, itulah momen yang ingin disajikan Mulyana—lebih dikenal sebagai… Read More
WARTAEVENT.com – Jakarta. “Selama 10 tahun terakhir ini, peranan Indonesia di kawasan Pasifik semakin meningkat. Kita harapkan pengaruh Indonesia dirasakan… Read More
WARTAEVENT.com – Surabaya. Aura panggung sore itu terasa berbeda. Bukan hanya karena deretan anak-anak usia 6–9 tahun tampil percaya diri… Read More
WARTAEVENT.com – Surabaya. Satu lagi putri daerah siap unjuk gigi di panggung nasional. Claire Stevanie Sugianto, remaja putri asal Surabaya,… Read More
WARTAEVENT.com – Jakarta. Bertepatan dengan Hari Kopi Internasional, Panorama Media dijadwalkan menggelar pameran Café Brasserie Expo Indonesia (CBEI) 2025 pada… Read More
WARTAEVENT.com - Jakarta. Pernikahan adalah momen sekali seumur hidup. Bagi pasangan yang mendambakan hari istimewa dengan sentuhan elegan, Fairmont Jakarta… Read More
Leave a Comment