Menparekraf Sandiaga Uno Dampingi Presiden Joko Widodo Kunjungi Pantai Bebas Parapat Simalungun
Heret Frasthio sebagai founder dari Elders Company yang mulai berdiri di tahun 2013, mempunyai visi agar Elders bisa dikenal sampai seluruh dunia. Salah Satu strateginya adalah menjadikan merchandise Elders sebagai oleh-oleh untuk para turis yang berkunjung ke Indonesia .
Dalam keterangannya Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa kunjungannya ke Danau Toba merupakan tindak lanjut percepatan 5 Destinasi Super Prioritas tanah air untuk meninjau langsung progres revitalisasi dan pengembangan kawasan di destinasi wisata.
Baca Juga : Promosikan Pariwisata Danau Toba di Era Normal Baru, Kemeparekraf Gelar Geobike Kaldera Toba
“Hari ini kita melihat perbaikan-perbaikan yang kita lakukan di kawasan-kawasan destinasi wisata. Baik di Labuan Bajo, Mandalika, Borobudur dan hari ini kita meninjau kawasan Danau Toba juga dalam rangka melihat revitalisasi, perbaikan-perbaikan yang sudah dilakukan dan sudah berjalan,” katanya.
Presiden Joko Widodo juga menyampaikan, setelah revitalisasi dan pengemabangan kawasan selesai, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang melanjutkan untuk tahap selanjutnya, baik dari sisi pendampingan hingga re-branding destinasi tersebut.
“Saya melihat ada perbaikan total. Sehingga Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bisa melakukan re-branding lagi sehingga ada pembeda kawasan Danau Toba dengan destinasi-destinasi yang lain,” ujarnya.
Baca Juga : Lawatan Terakhir, Raja dan Ratu Belanda Kunjungi Danau Toba
Sementara itu Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, arahan Presiden Joko Widodo akan ditindaklanjuti dengan beberapa program yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu.
Sehingga proses pengembangan Pantai Bebas yang pemandangannya menghadap langsung ke Danau Toba ini dapat menarik wisatawan datang lebih banyak. Sehingga mampu menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya.
Baca Juga : Pemerintah Percepat Pembangunan Infrastruktur Danau Toba
“Tempat ini sangat unik dan original. Narasi serta cerita atau storytelling yang dibangun bisa menjadi kesan dan pengalaman baru kepada para wisatawan yang datang ke sini,” ujar Menparekraf. [*]
- Editor : Fatkhurrohim
- Photo by : Lukas I Biro Pers Sekretariat Presiden