Ngabuburit Tradisi Menjelang Buka Puasa dan Cara Menjaga Jarak Tetap Aman Saat Pandemi Covid-19
WARTAEVENT.com – Jakarta. Kata “Ngabuburit” selalu berdampingan dengan momen bulan Ramadhan. Bahkan telah menjadi tradisi unik bagi umat muslim di Indonesia. Bukan hanya milik orang Sunda si empunya kata tersebut.
Ngabuburit dalam bahasa Sunda memiliki makna, bersama-sama menunggu waktu menjelang sore. Beriringan dengan Ramadhan, ngabuburit menjadi tradisi berupa aktivitas berburu kuliner untuk berbuka puasa.
Selain berburu kuliner, aktivitas ngabuburit ini ada yang mengisinya dengan berkunjung ke destinasi wisata atau bersepeda yang lokasinya tidak jauh dari tempat tinggal.
Baca Juga : Wow! Awkarin Hadirkan Menu Buka Puasa Nasi Kulit Malam Minggu
Tapi pandemi Covid-19 membuat banyak orang berpikir ulang sebelum keluar rumah. Aktivitas luar ruangan, tidak semenyenangkan tahun-tahun sebelumnya. Banyak sektor yang terdampak, salah satunya adalah pariwisata dan ekonomi kreatif.
Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) menyebutkan, program #InDOnesiaCARE sangat diperlukan untuk menyambut kembali kedatangan wisatawan di destinasi-destinasi wisata tanah air.
