Categories: News

Oknum Penyebar Hoax Dapat Dikenakan Pasal UU ITE

WARTAEVENT.com – Malang. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan webinar Literasi Digital melalui aplikasi zoom dari bulan Mei hingga Desember 2021 mendatang.

Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab.

Penyelenggaraan Kegiatan webinar Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kabupaten Malang pada hari ini Kamis (15/07/2021) dengan mendatangkan 4 narasumber yaitu Maharina Novia Zahro, S.Ikom, Arief Budiono S.T,M.M, M. Alvin Nur Choironi, Bagaskoro, S.Kom., MM. dan Timothy Marbun.

Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah “Dunia Digital Toxic Kah?”. Dan diikuti oleh 1148 peserta.

Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Arief Budiono S.T,M.M adalah, banyaknya berita yang bersifat kontra tentang Covid-19 ini dirasa sangat meresahkan karena seperti memprovokasi orang lain agar tidak percaya dengan penyakit mematikan ini. 

Ketika diberi peringatan, oknum yang menyebarkan hoax tersebut membela diri dengan alasan negara ini anti kritik dan hak kebebasan berpendapatnya dirampas. Apakah dapat dikenakan pasal yang berlaku atau diberi sosialisasi?. 

Dan pada saat itu Arief Budiono S.T,M.M langsung memberikan jawaban Kalau ada yang mengatakan covid ini tidak ada monggo silahkan datang ke pemakaman pemakaman korban covid agar dapat mempercayai akan adanya penyakit covid di negara kita ini. 

Memang harusnya ada sanksi yang mengatur yakni pada pasal 27 ayat 3 UU ITE. Jadi masyarakat harus semakin melek digital agar dapat memfilter mana berita yang hoaks atau asli kebenarannya.

Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 50 juta orang di tahun 2024 mendatang.

Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*] 

Fatkhurrohim

Leave a Comment

Recent Posts

Amarterra Villas Hadirkan Momen Sakral Bali dalam Autograph Week

WARTAEVENT.com – Bali. Di tengah hiruk pikuk pariwisata Bali yang semakin dinamis, Amarterra Villas Resort Bali Nusa Dua mengajak para… Read More

12 hours ago

Tiga Koleksi Perdana Sepatu Basket Kolaborasi Shai dan Converse

WARTAEVENT.com – Jakarta. Bintang NBA sekaligus ikon gaya, Shai Gilgeous-Alexander, akhirnya meluncurkan sepatu signature pertamanya: SHAI 001. Koleksi perdana ini… Read More

17 hours ago

Golf House Bawa Gaya dan Teknologi Baru di Lapangan

WARTAEVENT.com – Jakarta. Dunia golf Indonesia kini punya alasan baru untuk tampil lebih bergaya di lapangan. Golf House, retailer ternama… Read More

18 hours ago

Gabriel’s Coffee Eatery: Meracik Hangatnya Tradisi di Era Modern

WARTAEVENT.com – Jakarta. Di tengah deretan kafe yang terus bermunculan di Gading Serpong, ada satu tempat yang terasa berbeda sejak… Read More

20 hours ago

Empat Sahabat “Berlayar” Lewat Burger: Kisah Bun Voyage Jakarta

WARTAEVENT.com – Jakarta. Dari obrolan santai di antara empat sahabat, lahirlah sebuah perjalanan rasa yang kini berlabuh di Jakarta Selatan.… Read More

1 day ago

Beasiswa Sang Surya 2025, Harapan Baru Mahasiswa Tempo

WARTAEVENT.com – Jakarta. Senyum merekah di wajah para mahasiswa Politeknik Tempo ketika menerima kabar bahagia menjadi penerima Beasiswa Sang Surya… Read More

2 days ago