Wartaevent.com, Ungaran- Kalau di China ada jembatan kaca Zhangjiajie Grand Canyon, yang memiliki tinggi 853 kaki atau sekitar 260 meter di atas permukaan laut. Tak jauh dari kota Semarang, tepatnya di kawasan wisata Gumuk Reco, desa Sepakung memiliki Jembatan ekstrim Ondo Langit, yang bisa dibilang salah satu jembatan mengerikan di Indonesia.
Memiliki panjang 30 meter dan setinggi 800 kaki, jembatan ini berada di atas tebing curam lereng gunung Telemoyo. Bedanya dengan yang di China, Ondo Langit sementara bukan dibuat dari kaca, tapi dari kayu.
“Ondo Langit baru terealisasi 30 persen, nantinya jembatan ini akan menggunakan bahan kaca sebagai pengembangan selanjutnya. Saya berharap ini bisa terealisasi di tahun 2021,” kata Ahmad Nuri, Kepala Desa Sepakung, ketika memberikan keterangan kepada peserta press tour Jawa Tengah, di kawasan wisata Gumuk Reco (28/9).
Ondo Langit dibangun melalui Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Mandiri Jaya. Dikelola sebagai Destinasi wisata yang mampu menjadi Pendapatan Asli Daerah. Keterlibatan Lembaga Masyarakat Desa dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dengan memanfaatkan dana desa mampu memaksimalkan Ondo Langit mendatangkan wisatawan baik dari daerah semarang sendiri maupun luar daerah. Sekarang wahana Ondo langit telah menjadi wisata unggulan.
Wahana ondo Langit telah menyita perhatian wahana lain yang sudah ramai dan dikenal disekitarnya seperti Bumi Perkemahan Balong, Cemoro Sewu dan Air Terjun Goa Semar. Tak ketinggalan wahana permainan dan rumah kayu yang ada diarea persawahan menjadikan Ondo Langit tempat Instagramable di Semarang.
Ondo Langit sendiri bagian dari komplek wisata Gumuk Reco di Desa Sepakung, Kabupaten Semarang. Tak hanya Desa Sepakung yang sedang sibuk mengelola Ondo Langit, desa sekitarnya juga bekerja sama menghadirkan konsep desa wisata yang terintergasi dengan tiga desa lainnya yakni desa Kemambang, Desa Kebumen dan desa Tegaron.
Untuk wisatawan yang ingin menantang andrenalin, pengelola Ondo Langit mengenakan tiket masuk Rp.8.000, sudah termasuk akses free Wifi. Ada biaya tambahan jika menaiki jembatan Ondo Langit sebesar Rp 25.000, dan Rp 10.000 untuk Ayunan Langit.
Untuk sampai ke lokasi Gumuk Reco, wisatawan melakukan perjalanan yang cukup menegangkan. Lokasi dipelosok desa dan dihimpit pegunungan yang menjulang tinggi dan jalan yang berkelok-kelok dan menanjak, membuat perjalanan kian mendebarkan. Maka persiapkan kendaraan yang benar benar handal. Jika tak memungkinkan wisatawan bisa menggunakan jasa ojek setempat dengan tarif Rp. 20.000,-. (Teguh S Gembur)
WARTAEVENT.com – Bandung. Setelah sukses menarik lebih dari 4.050 pengunjung dalam event sebelumnya, SunBite Sunday kembali hadir dengan edisi ke-4… Read More
WARTAEVENT.com – Klaten. Festival Klaten Etno Jazz Sawah 2024 sukses digelar di Desa Ponggok, Polanharjo, Klaten, Minggu, (17/11/2024). Dengan latar… Read More
WARTAEVENT.com – Singapura. Sebanyak 44 pemimpin muda dari 10 negara anggota ASEAN serta Timor-Leste – yang untuk pertama kalinya berpartisipasi… Read More
WARTAEVENT.com – Bekasi. Pakuwon Mall Bekasi, mal terbaru yang dikelola oleh PT Pakuwon Jati Tbk melalui anak perusahaannya PT Grama… Read More
WARTAEVENT.com – Jakarta. Polident, merek perawatan gigi tiruan meluncurkan kampanye #BalikinSenyum dengan dua inisiatif utama yang bertujuan untuk meningkatkan akses… Read More
WARTAEVENT.comm – Bandung. HARRIS Hotels, kembali menghadirkan annual event olahraga lari bertajuk HARRIS Day. Tahun ini bertemakan "FINAL LAP", dan… Read More
Leave a Comment