WARTAEVENT.com – Bintan. Kementerian Pariwisisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyiapkan berbagai strategi penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional (PEN) di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Tanah Air.
Wishnutama Kusubandio, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif saat Rapat Koordinasi Pimpinan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (Rakorpim PC-PEN) di Bintan, Kepulauan Riau, Jumat (25/9/2020) menjelaskan salah satu sektor ekonomi yang paling terdampak adalah pariwisata.
Baca Juga : Kemenparekraf dan INACEB Terapkan Prosedur CHSE di 9 Destinasi MICE Indonesia
Pendapatan sector pariwisata pendapatannya mengalami penurunan hingga 90 persen dibandingkan tahun lalu. Sektor pariwisata yang biasanya menghasilkan devisa 15 miliar dolar AS setahun.
Untuk itu, Kemenparekraf menyiapkan anggaran Rp3,8 triliun untuk berabagai program seperti Hibah Pariwisata, Sertifikasi Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability (CHSE), Stimulus Reaktivasi Pariwisata, Fasilitas Hotel dengan 3 kali makan dan snack untuk Isolasi Mandiri.
Menpar kembali menjelaskan, program hibah pariwisata bertujuan membantu destinasi dan usaha pariwisata untuk meningkatkan penerapan protokol kesehatan sehingga meningkatkan trust dan confidence wisatawan.
Baca Juga : Tema Hari Pariwisata Internasional Sejalan dengan Penerapan Protokol Kesehatan Berbasis CHSE
“Hibah ini akan diberikan di 85 daerah Kabupaten/Kota berdasarkan kriteria seperti 10 Destinasi Prioritas Pariwisata (DPP), ibu kota, provinsi, destinasi branding, daerah dengan 15 persen Pajak Hotel Pajak Restoran (PHPR), dan daerah yang termasuk 100 CoE” kata Wishnutama.
Mekanisme hibah pariwisata akan dilakukan melalui transfer ke daerah, 70 persen untuk usaha hotel dan restoran berdasarkan data realisasi PHPR 2019 Pemda masing-masing. Kemudian 30 persen lainnya digunakan daerah untuk menjadi bagian dalam penanganan dampak ekonomi sosial akibat COVID-19 terutama di sektor parwisata.
Untuk Stimulus Reaktivasi Pariwisata, Kemenparekraf memberikan stimulus reaktivasi berupa diskon 50 persen paket wisata yang baru akan dimulai setelah vaksinasi berjalan.
Baca Juga : Pelaku Usaha dan Konsumen Pariwisata di Bangka Belitung Didorong Terapkan CHSE
Kemudian terdapat sertifikasi CHSE secara gratis dengan tujuan untuk memastikan protokol kesehatan dijalankan dengan baik di destinasi wisata sesuai dengan KMK Kementerian Kesehatan dan buku panduan dari Kemenparekraf sebagai pedoman penerapan. [*]
WARTAEVENT.comm – Bandung. HARRIS Hotels, kembali menghadirkan annual event olahraga lari bertajuk HARRIS Day. Tahun ini bertemakan "FINAL LAP", dan… Read More
WARTAEVENT.com – Yogyakarta. Menyambut datangnya Tahun Baru 2025, Sahid Raya Hotel & Convention Yogyakarta kembali menghadirkan event spektakuler bertajuk "Malioboro… Read More
WARTAEVENT.com – Jakarta. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) semakin memperkuat komitmennya dalam meningkatkan layanan digitalisasi pemesanan tiket online melalui aplikasi… Read More
WARTAEVENT.com – Jakarta. Artotel Group dan PT Bandung Infra Investama (Perseroda) resmi menjalin kemitraan untuk mengelola ARTOTEL Kiara Artha Bandung,… Read More
WARTAEVENT.com – Ketapang. Menjelang puncak musim liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memastikan kesiapan… Read More
WARTAEVENT.com – Yogyakarta. ARTOTEL Yogyakarta mempersembahkan acara istimewa Homeground: Magnificent Seven Intimate Fun Trail Run, Minggu (8/11/2024) mendatang, untuk merayakan… Read More
Leave a Comment