News

Strategi Menjalankan Strategi Pemasaran Online yang Efektif

WARTEVENT.COM, Kab. Bondowoso – Pertumbuhan bisnis online yang sangat pesat pada berbagai industri turut mengajak dan mengikuti perubahan-perubahan dalam dunia niaga dan digital. Namun dari pertumbuhan yang tak terkendali, hanya sekitar 8% atau 3,79 juta pebisnis UKM telah menerapkan strategi pemasaran online dalam bisnisnya. Data tersebut disampaikan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM).

“Era yang serba digital semua beralih ke metode online. Mulai dari pemesanan barang, pengiriman, pembayaran hingga pemasaran pun dilakukan secara online. Sebagai pelaku UMKM tentu diharuskan memiliki wawasan mengenai strategi pemasaran online yang luas dapat untuk membantu meningkatkan awareness dan omzet produk yang dijual,” ungkap Haris Nurtanio, CEO Grubhoster Website Service & Guru Multimedia SMKN 1 Tapen, saat menjadi pembicara webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 untuk wilayah Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Rabu (25/8/2021).

Lanjutnya, secara tidak langsung perkembangan bisnis online menuntut para pelaku bisnis untuk terjun di dalamnya. Termasuk melakukan penjualan pada platform digital dan melakukan pemasaran online harus dilakukan untuk menunjang kesuksesan penjualan.

Ingin mengetahui strategi pemasaran online yang bisa diadaptasikan oleh bisnis Anda? ini beberapa strategi dalam menjalankan strategi pemasaran online yang wajib dicoba, seperti:

  • Pasarkan produk melalui media sosial

Peningkatan penggunaan media sosial dari tahun ke tahun semakin bertambah pesat. Pernyataan tersebut menjadi alasan mengapa media sosial kini menjadi media pemasaran yang sangat efektif untuk memperkenalkan produk kepada target pasar luas. Untuk memulai menjalankan strategi ini, langkah awal yang harus Anda lakukan adalah membuat akun media sosial untuk brand Anda, seperti akun Facebook, Instagram, Twitter, dan sebagainya. Rencanakan konten yang menarik dan konsisten untuk posting media sosial, serta tuangkan pesan promosi di dalamnya untuk menawarkan produk yang dimiliki.

  • Manfaatkan platform website untuk memperluas audiens produk

Website sebagai platform digital dinilai sebagai media pemasaran yang baik dalam jangka waktu panjang. Meskipun berbagai forum online hadir sebagai media promosi, website tetap memiliki segmen yang luas. Penggunaan website untuk memperkenalkan produk Anda membuat pembeli semakin percaya karena memiliki situs yang meyakinkan. Tidak jarang calon pembeli mencari informasi terlebih dahulu tentang situs produk Anda melalui mesin pencari.

  • Kirim email marketing kepada segmen pasar

Trik menjalankan strategi promosi yang cukup ampuh salah satunya adalah email marketing. Karena melalui media promosi ini, email marketing dinilai sebagai sarana pemasaran yang efektif dan tertarget. Seputar info tentang produk baru atau promo, dan info lain terkait bisnis Anda dapat dikirimkan langsung kepada target audiens. Selain itu, Anda juga dapat melakukan pendekatan personal dengan pelanggan maupun calon pembeli. Sehingga menciptakan hubungan baik yang akan berpengaruh pada peluang penjualan.

Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (KemenKominfo) bersama Siberkreasi. Webinar wilayah Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Rabu (25/8/2021) juga menghadirkan pembicara DT Yunanto (Co-Founder AutoSultan Komunitas AutoTrading Forex), Aditya D Setiadi (Perawat RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso), Muchamad Taufiq (PLT Ketua PMI Bondowoso & Dosen STIE Widya Gama), dan Anjani Adyalaksmini (CMO at PT. Laksmindo Bahtera) sebagai Key Opinion Leader.

Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital melibatkan 110 lembaga dan komunitas sebagai agen pendidik Literasi Digital. Kegiatan ini diadakan secara virtual berbasis webinar di 34 Provinsi Indonesia dan 514 Kabupaten.

Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024. Berlandaskan 4 pilar utama, Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.

Leave a Reply