Tabayun atau Kroscek Kebenaran, Cara Ampuh Atasi Hoax
Berita issue ini memiliki dua kondisi bisa benar dan bisa tidak. Yang kedua konspirasi, pertama peristiwanya sudah terjadi, hanya saja setelah peristiwa itu terjadi, dimunculkan lagi oleh pihak kedua dan menjadi persekongkolan.
Konspirasi ini juga bisa benar dan juga bisa tidak benar atau bohong. Sedangkan berita hoax yaitu peristiwa nya tidak ada sama sekali ujungnya pasti menjadi berita bohong.
Kita itu sudah diberikan rumus dari zaman Nabi, jika kita mendapatkan berita maka tabayyun dulu, check dulu, saring dulu. Kita sudah masuk di zaman digital yang serba cepat, maka dari itu mari kita check dan saring berita yang sampai pada kita.
“Ketika berita tersebut baik maka boleh kita sharing, tapi jika tidak maka jangan kita sharing,” tutup Munif Chatib ke pserta literasi digital.
Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 1.653 juta orang di tahun 2024 mendatang.
Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]