Xendit Mendorong Perkembangan Ekonomi Digital Indonesia
wartaevent.com – Jakarta. Xendit, salah satu penyelenggara digitalplatform pembayaran di Indonesia, memiliki visi untuk membangun infrastruktur digital di Indonesia dan Asia Tenggara.
Hal ini dimulai dengan menyediakan sistem pembayaran digital yang sederhana dan mudah untuk digunakan, dapat diintegrasikan dengan cepat dengan sistem pengguna, didukung oleh layanan konsumen kelas dunia.
Xendit pertama kali dibentuk oleh co-founders Moses Lo (CEO), Tessa Wijaya (COO), Bo Chen (CTO) dan Juan Gonzalez (CINO) di tahun 2015 dan mulai beroperasi sebagai gerbang pembayaran (payment gateway) di tahun 2016 dengan misi untuk membuat sistem pembayaran di Indonesia semaju negara-negara di berbagai belahan dunia.
Baca Juga : Fintech Asal Singapura Terbanyak Meraih Pendanaan Global
Sebagai startup Indonesia pertama yang berhasil lulus dari inkubator bergengsi YCombinator di Silicon Valley, Xendit terus berinovasi dan mengembangkan teknologi untuk mencapai visi dan misinya.
Tessa Wijaya, saat soft launching XenSpacehari ini Kamis (21/11/2019) di Gedung Victoria Ground Floor, Melawai, Jakarta Selatan, mengatakan, Indonesia dipilih Xendit sebagai tempat untuk memulai usahanya karena banyaknya kesempatan untuk pengembangan-pengembangan produk yang diperlukan di sini.
“Kami melihat banyaknya kesempatan untuk membawa kemajuan dalam infrastruktur pembayaran digital. Kami telah melihat bagaimana majunya teknologi di negara lain, dan kami juga ingin membangun infrastruktur tersebut di Indonesia,” ungkap Tessa.
Dengan gigih, Xendit berusaha untuk menyediakan produk-produk unggulan dalam bidang teknologi keuangan (financial technology). Melalui beberapa eksperimen dan riset product-market fit, para founder memutuskan untuk memusatkan perhatian untuk membangun gerbang pembayaran setelah mendapatkan umpan balik dari beberapa calon konsumen.
Baca Juga : 100 Perusahaan Fintech hadir Indonesia Fintech Expo
Xendit mulai beroperasi sebagai gerbang pembayaran di Indonesia pada tahun 2016. Saat awal mula produk kami diluncurkan, banyak wirausaha belum dapat menemukan layanan pembayaran yang sesuai dengan standar yang mereka inginkan – integrasi yang mudah, cepat dengan pelayanan yang baik.
Melihat situasi ini, Moses dan Tessa mencoba menjawab permasalahan yang ada dengan memperhatikan tiga hal penting tersebut. Teknologi yang dikembangkan oleh Xendit menyederhanakan proses integrasi ke berbagai fitur sistem pembayaran yang dapat digunakan secara mudah oleh berbagai macam jenis usaha.
Saat ini Xendit melayani berbagai macam bisnis di Indonesia yang memerlukan layanan pembayaran online. Klien-klien Xendit sangat beragam, mulai dari UMKM, startup, hingga korporasi besar, seperti Traveloka, Tiket.com, Orami, dan Style Theory. [*]