Travel

Menjual Bali dan Jakarta Secara Berjamaah

Warta Event – Manila. Berdasarkan data dari Kementerian Pariwisata (Kemenpar), jumlah wisatawan Filipina yang berkunjung ke Indonesia dari tiga pintu masuk utama dari Januari hingga Mei 2017 cukup signifikan dibanding tahun sebelumnya yakni 66.772 kunjungan.

Dari pintu masuk bandara Soekarno Hatta, Cengkareng sebesar 19.912 meningkat 28.01 persen. Kemudian dari pintu masuk bandara Ngurah Rai mencapai 19.434 naik 20.34 persen. Kecuali pintu masuk Batam yang mengalami penurunan sekitar -2.87.

Dari data tersebut, Jakarta dan Bali menjadi destinasi primadona bagi warga Filipina berkunjung ke Indonesia untuk melancong. Dan pelaku tour operator pun mengamininya. Hal ini ditengarai karena warga Filipina senang piknik ke pantai dan belanja.

Jakarta urutan menjadi pertama dalam ceklis wisata belanja, kemudian Bali untuk menikmati panorama alam, utamanya pantai. Saat digelar event promosi Wonderful Indonesia di Manila hasil kolaborasi Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) bersama Kementerian Pariwisata (Kemenpar) di Mal Gioretta Activity Center-Palm Drive Makati Filipina, sebanyak tujuh travel agent dan enam maskapai penerbangan menjual Bali dan Jakarta secara berjamaah.

Ian Laroda, Business Development and Inbound Officer Travel Warehouse, mengungkapkan, kota Jakarta dan Bali memang masih menempati urutan teratas untuk berwisata ke Indonesia. Sebab maskapai besar Filipina seperti Cebu Pacific dan Philipine Airlines melakukan penerbangan langsung ke destinasi tersebut.

image

Untuk itu, travel agentnya pun membuat paket semenarik mungkin. Salah satunya menjual paket wisata Eat.Pray.Love.Bali. Paket napak tilas aktris Julia Robert saat melakukan shootung film Eat Pray Love di Bali.

“Paket wisata tersebut masih banyak diminati warga Filipina. Untuk itu, kami masih menjual paket ini hingga 20 Desember 2017 mendatang,” ujar Ian Laroda, meski enggan menyebutkan berapa banyak peserta yang diberangkatnya dalam seminggu.

Penawaran menarik lainnya datang dari maskapai Royal Brunei. Mulai 30 September hingga 25 November maskapai ini menawarkan promo dengan tajuk “Twin Cities Specials”. Namun sayangnya, wisatawan dari Filipina ini transit dan menikmati liburan terlebih dahulu di Brunei.

Royal Brunei Airlines menawarkan paket Brunei dan Bali sebesar USD 375 untuk lima hari empat malam. Harga tersebut sudah termasuk harga tiket kelas ekonomi pulang pergi dari Manila ke Indonesia melalui Brunei, menginap tiga malam di hotel berikut city tour dan belanja.

Sebagai complimentary, wisatawan Filipina diberikan menginap semalam di Brunei dan city tour, ditambah makan pagi serta diantar dari bandara menuju hotel dan sebaliknya. “Royal Brunei Airlines cukup cerdik menangkap pasar ini,” pungkas Vernon Prieto, dari Aneka Kartika, Tour & Travel Services, Manila. [Fatkhurrohim]