News

Sangat Penting Bagi Setiap Orang Memahami Kode OTP

WARTAEVENT.COM, Kab. Lumajang – Hampir semua masyarakat melakukan transaksi secara online, yang telah menjadi kebiasaan yang tidak dapat dihilangkan mengingat kepraktisan dan kemudah yang diberikan transaksi online tersebut.

Disinilah saat ingin menjalankan transaksi online, diharuskan untuk memasukkan kode OTP atau One-time Password. Umumnya kode ini harus dikirim dahulu melalui SMS kepada nomor. Kemudian nomor OTP tersebut akan masukkan ke aplikasi sebelum digunakan.

Yoseph Hendrik Maturbongs, Goverment 2.0 Indonesia at PT Cyber Gatra Loka, menjelaskan, One-time Password umumnya digunakan hampir disemua aplikasi.  Hal ini berguna dalam menjaga para penggunanya dari masalah, misalnya pencurian dan penyalahgunaan atas akun tersebut.

“Kode OTP terdiri dari 4 sampai 6 digit serta akan ditransfer khusus langsung kepada pengguna lewat SMS menggunakan nomor yang telah didaftarkan, kode ini juga bahkan dapat dikirim melalui email,” kata Yoseph, saat menjadi pembicara dalam Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 untuk wilayah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (6/7/2021).

Ia menambahkan, kode OTP ini sangat penting, namun nyatanya banyak orang yang tidak cukup familiar dengan fungsi OTP ini. Dengan demikian tentu dapat menyebabkan kerancuan yang mengarah ke tindak kriminal seperti pencurian uang.

“Sangat penting bagi setiap orang memahami OTP sebaik mungkin kerana saat ini hampir semua masyarakat terhubung dengan internet dan smartphone serta menjadi pengguna aktifnya,” paparnya.

Lanjutnya, One-time Password hanya dapat digunakan dalam sekali saja, sebab hal inilah yang dipercaya dapat mencegah berbagai tindakan criminal dan pencurian.

“Alasannya adalah karena kode OTP tidak dapat digunakan secara berulang hanya cukup satu kali saja. Tetapi nyatanya sekarang ini tindakan kriminalitas juga semakin banyak macamnya dan modusnya yang mana para pelaku bisa memanfaatkan calon korban supaya bisa menyebarkan berbagai kode OTP tersebut,” ujarnya.

Ia juga menerangkan, lahirnya dompet digital ini menjadi salah satu instrument untuk pembayaran yang membutuhan OTP yang digunakan sebagai kata sandi kemudian bisa digunakan dalam meningkatkan keamaan yang disediakan. “Dengan hal ini maka ID yang anda gunakan bisa tetap aman dan terhindar dari berbagai masalah,” paparnya.

Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (KemenKominfo) bersama Siberkreasi. Webinar wilayah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (6/7/2021) ini juga menghadirkan pembicara Puspo Galih Wichaksana (Relawan TIK Kalimantan Barat), Farid Zamroni M (Presidium Mafindo), dan Rahmat Humala Putra Hasibuan (Ketua Relawan TIK Indonesia Cabang Medan).

Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital melibatkan 110 lembaga dan komunitas sebagai agen pendidik Literasi Digital. Kegiatan ini diadakan secara virtual berbasis webinar di 34 Provinsi Indonesia dan 514 Kabupaten.

Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024. Berlandaskan 4 pilar utama, Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *