Travel

Sunset View di Mangrove Desa Tukak

Warta Event, Bangka– Selain memiliki pantai berpasir putih, Bangka Selatan memiliki wisata hutan mangrove dengan Sunset view nan menawan. Bagi traveler yang suka menikmati momen sunset ini, berkunjunglah ke Desa Tukak. Lokasi ini menawarkan hutan mangrove yang alami, menyimpan pula panorama matahari tenggelam bak lukisan alam.

PicsArt_08-06-10.54.37

Mangrove Tukak terletak di Desa Sadai, sebuah desa bahari yang secara administratif masuk dalam wilayah Kecamatan Tukak Sadai, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sekitar 40 kilometer dari Toboali sebagai ibukota Kabupaten. Perjalanan darat sekitar 30 menit dari Toboali, atau 3 jam dari Pangkal Pinang.

Hutan mangrove Desa Tukak menjadi bagian dari aliran Sungai Banten. Begitu traveller menginjakkan kaki di sini, akan jelas terlihat jika objek wisata alami ini belum banyak terjamah wisatawan.

“Kebanyakan wisatawan datang untuk berkunjung ziarah ke salah satu makam Habib, yang lokasinya ditengah hutan mangrove ini”, kata Syamsudin, Kepala Desa Tukak.

Ada baiknya traveller datang ketika matahari mulai terbenam, siang hari hingga menjelang senja. Dari bibir dermaga dekat jembatan cinta, traveller bisa menyewa perahu motor untuk menembus hutan mangrove. Sekali sewa sekitar 100 ribu rupiah, perjalanan memakan waktu 30 menit.

PicsArt_08-06-10.57.58

Dengan perahu motor, traveler akan diajak menyaksikan hutan mangrove lebat yang eksotis. Selama perjalanan traveller bisa menikmati berbagai burung langkq bersiul merdu.

Setelah menyusuri mangrove, wisatawan akan diajak melihat sunset dari atas perahu. Tak seperti biasanya, jika wisatawan menyaksikan sunset di bibir pantai, lokasi ini menawarkan sunset agak ketengah lain. Secara instagenic sensansinya akan beda dari kebanyakan sunset dipantai lain. Spot ini merupakan point of interest favorit kawasan hutan mangrove selain rerimbunan hutan mangrove nan sejuk.