“Volcano Run 2019” Perkuat Citra Sleman Sebagai Destinasi Wisata Olahraga
wartaevent.com – Sleman. Ajang kompetisi lari “Volcano Run 2019” memperkuat citra Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), sebagai destinasi wisata olahraga di Indonesia. Event ini iharapkan mampu menjadi salah satu daya tarik dan atraksi baru di kawasan Gunung Merapi.
Sri Purnomo, Bupati Sleman, saat melepas peserta ajang lari lintas alam Volcano Run 2019 yang didukung Kementerian Pariwisata (Kemenpar) di halaman Museum Gunung Merapi, Minggu (10/03/2019) lalu, mengatakan, wisata Gunung Merapi selama ini memang telah dikenal sebagai salah satu atraksi wisata alam unggulan yang banyak diminati wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara.
Baca Juga : Volcano Run: Olahraga Lari Sambil Berwisata
Maka ia menambahkan, kehadiran Volcano Run 2019 yang diikuti lebih dari 2.500 peserta dari berbagai daerah di Indonesia ini diharapkan dapat memperkaya dan menumbuhkan minat baru wisatawan di Kabupaten Sleman khususnya pecinta olah raga lari.
Hal itu kemudian diharapkan mendorong Sleman sebagai “sport tourism destination”. Sebelumnya Kabupaten Sleman juga telah memiliki sejumlah agenda rutin seperti Sleman Temple Run dan Tour de Merapi.
“Ini (Volcano Run 2019) merupakan event pertama, kita harapkan event ini berjalan sukses dan lebih sukses lagi pada tahun berikutnya sehingga bisa menjadi calendar of event di Kabupaten Sleman,” ujar Sri Purnomo.
Berbeda dengan lava tour dimana wisatawan bisa menikmati keindahan kaki gunung merapi dan berbagai situs pasca letusan hebat Gunung Merapi pada 2010, dalam Volcano Run, para pelari diajak menelusuri kawasan lereng Gunung Merapi lainnya yang tak kalah indah.
Tepatnya di sekitar Museum Gunung Merapi. Menjelajah rute-rute eksotis sambil menikmati sejuknya udara pegunungan serta kearifan lokal masyarakat dengan ragam budayanya. Salah satunya adalah Jembatan Gantung Kali Boyong sepanjang 100 meter. Di jembatan ini para pelari disuguhi pemandangan liukan Kali Boyong dengan latar megahnya puncak Gunung Merapi yang terlihat jelas.
Baca Juga : BRI Mandeh Run Menjadi Destinasi Sport Tourism
Apalagi di pagi hari, dengan awan tipis yang menyelimuti puncak Merapi. Tak ayal, banyak pelari yang berhenti sejenak di titik ini untuk sekadar berswafoto. “Volcano Run 2019” diselenggarakan oleh komunitas #Uburuburlari bekerjasama dengan Dinas Pariwisaata Kabupaten Sleman, juga TEMPO Media Group sebagai sponsor utama.
Ketua Pelaksana “Volcano Run 2019” Handiwa Thariq mengatakan, event ini diyakini mampu memberikan dampak postif bagi perkembangan destinasi wisata di wilayah Museum Gunung Api Merapi. Baik secara ekonomi bagi warga sekitar maupun peningkatan jumlah wisatawan.
Pemilihan Museum Gunung Merapi sebagai lokasi start dan finish juga untuk memperkenalkan museum yang berisi tentang sejarah erupsi Gunung Merapi pada wisatawan. Ia mengatakan, para pelari nantinya dapat menggunakan rute Volcano Run 2019 untuk kegiatan berlari bersama komunitas. Volcano Run terdiri dari 3 kategori yaitu 21K, 10K, dan 5K Family Fun Run. [*]