Curhatlah di Tempat yang Benar, Jangan di Media Sosial
WARTAEVENT.com – Sidoarjo. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan webinar Literasi Digital melalui aplikasi zoom dari bulan Mei hingga Desember 2021 mendatang.
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab.
Penyelenggaraan Kegiatan webinar Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kabupaten Sidoarjo pada hari ini Rabu (13/10/2021) dengan mendatangkan 4 narasumber yaitu Jacob Win., Drs. Zainal Arif Fakhrudi,M.M., Alexander Zulkarnain., B.Sc. (Hons) Muhammad Yusuf Satria,MBA, MM., dan Anindito Wisnu Sampurno.
Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah “Lawan Hoax dengan Literasi Digital”. Dan diikuti oleh 904 peserta dari berbagai kalangan masyarakat.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Alexander Zulkarnain adalah, mengenai oversharing, kebebasan berpendapat dan berekspresi di dunia digital, apakah kita diberbolehkan untuk curhat di dalam media sosial.?
Karena terkadang kita juga butuh ruang untuk menceritakan sesuatu, apakah salah atau benar? Jika boleh, batasan – batasan seperti apa untuk curhat dimedia sosial yang aman.? Apakah etika yang dianut media selama ini masih relevan.?
Metode dan langkah apa saja yang perlu kita lakukan untuk beradaptasi dan menghadapi tantangan Era Digital di masa pandemi saat ini dengan sesuai kaidah etika digital yang baik dan sopan.?
Dan pada saat itu Alexander Zulkarnain., menjawab, sederhana, curhat itu boleh tetapi saran saya tidak di sosial media. Lebih baik kita bercerita kepada orang yang kita percaya dan dekat dengan kita, curhat kepada mereka yang dapat mendengarkan dengan baik dan dapat memberikan solusi.
Selain itu kita bisa curhat dengan seorang professional dalam bidangnya, untuk menghindari tersebarnya curhatan pribadi oleh teman-teman yang tidak dipercaya. Curhatlah di tempat yang tepat.
Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 50 juta orang di tahun 2024 mendatang.
Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]