Adaptasi Digital Skills Menyelamatkan Musisi untuk Tetap Berkarya di Masa Pandemi
WARTAEVENT.COM, Kota Bekasi – Kemajuan teknologi dan pemanfaatan internet membuat kehidupan manusia jadi lebih mudah. Ditambah dengan situasi pandemi di mana transformasi digital mengalami percepatan, semua manfaat dari penggunaan teknologi ini memang harus terjadi untuk mengimbangi kebutuhan manusia.
Pringgo Aryo Pradana, seorang Produser & Komposer Musik mengatakan setiap orang akhirnya harus meningkatkan digital skills supaya kita bisa terus bertahan hidup, produktif bekerja dan menghasilkan. Namun bukan hanya itu dengan digital skills dasar seperti mencari informasi dan literasi yang bermanfaat di internet bisa menjadi awal untuk mendapatkan kesempatan di masa depan.
“Kondisi pandemi tidak menghambat para produser musik maupun musisi untuk berkarya dalam pembuatan dan rekaman karya musiknya. Teknologi digital sangat berperan memudahkan proses pembuatan karya dan rekaman, di mana semuanya bisa dilakukan secara online,” katanya saat webinar Literasi Digital wilayah Kota Bekasi, Jawa Barat I, pada Jum’at (29/102021).
Dia mengatakan, kondisi pandemi menjadi saat yang tepat untuk memulai maupun belajar digital skills. Apalagi software dan program berbasis digital untuk bidang ini sudah sangat canggih karena itu tidak perlu khawatir kesulitan dalam mempelajarinya. Di samping itu untuk mendapatkannya, setiap orang dapat langsung mengunduhnya lewat aplikasi pengunduan gratis hingga berbayar.
Kini proses kreatif atau berkarya pun dapat dilakukan di mana saja oleh siapa saja dan kapan saja berkat canggihnya teknologi. Setiap orang juga bisa dengan mudah mendistribusikan karyanya melalui berbagai media online. Mau lewat media sosial, layanan streaming, maupun web profile.
Webinar Literasi Digital di Kota Bekasi, Jawa Barat I, merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika. Hadir pula nara sumber seperti Reza Hidayat, CEO Oreima Films, Aditya Nova Putra, Ketua Jurusan Hotel dan Pariwisata IULI, Michiko Utoyo, seorang Mompreneur, dan Benny Daniawan, Dosen Sistem Informasi Universitas Buddhi Dharma.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Literasi Digital di 34 Provinsi dan 514 Kabupaten dengan 4 pilar utama. Di antaranya Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.