Tahukah kalia, di balik sifat praktisnya, kopi dalam kapsul menyimpan ancaman besar bagi lingkungan. Pasalnya, mayoritas kopi dalam kapsul yang tersedia di pasaran saat ini dikemas dalam kapsul yang terbuat dari plastik atau aluminium.
Baca Juga : Begini Perbandingan Konsumsi Kopi dan Soft Drink
Dua material tersebut menjadi musuh utama alam karena sifatnya yang tak dapat diurai secara alami. Keduanya membutuhkan waktu antara 150 hingga 500 tahun untuk terurai dengan sempurna.
Tiap tahunnya, kurang lebih sekitar 56 miliar kapsul kopi berakhir di tempat pembuangan sampah. Angka tersebut bukan prestasi yang baik terutama bagi konsumen yang berupaya mengurangi carbon footprint.
Baca Juga : Membangun Literasi Kopi Daerah dari Teras Hotel
Chris Beacley, pendiri Boca Espresso mengungkapkan, Boca Espresso yang didirikan pada tahun 2017 ini fokus menyediakan kopi kapsul ramah lingkungan yang dibuat di Indonesia serta menggunakan biji kopi asli Indonesia.
WARTAEVENT.comm – Jakarta. Anugerah Desa Wisata Indonesia 2024 bukan hanya sekadar ajang penghargaan, tetapi juga merupakan upaya pemerintah untuk mendorong… Read More
WARTAEVENT.com – Jakarta. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) sukses menggelar Malam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI)… Read More
WARTAEVENT.com – Jakarta. Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI, kembali menggelar event Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024, yang menampilkan 50 desa… Read More
WARTAEVENT.com – Samosir. Gelaran Aquabike Jetski World Championship yang berlangsung di Danau Toba, Sumatera Utara, memasuki hari keempat, Sabtu (17/11/2024).… Read More
WARTAEVENT.com – Jakarta. Kemeterian Pariwisata (Kemenpar) menyoroti ketepatan waktu penerbangan maskapai sebagai salah satu preferensi wisatawan dalam memilih maskapai untuk… Read More
WARTAEVENT.com — Jakarta. Dalam beberapa tahun terakhir, terapi sel semakin populer sebagai salah satu metode inovatif dalam pengobatan dan pencegahan… Read More
Leave a Comment