Categories: EkonomiNews

Menyikapi Sikap Uni Eropa Menyangkut Deforestasi

Instansi Pemerintah Perlu Terus Membina dan Membantu Perusahaan kopi

PT Alko bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memiliki program Perhutanan Sosial (PSKL). PT Alko bekerja sama sebagai offtaker membeli hasil-hasil agroforestry kelompok tani hutan.

Sebagaimana diketahui, offtaker merupakan pemasok kebutuhan industri ataupun pasar. Offtaker memegang peranan penting dalam program ”food estate”.

Baca Juga : IFEX Tahun Ini Membidik Emerging Market

Food estate adalah pengembangan pangan yang dilakukan secara terintegrasi mencakup pertanian, perkebunan, dan peternakan di suatu kawasan. Utamanya, memberikan pendampingan secara rutin selama proses aktivitas pertanian.

Saat ini PT Alko sudah bekerjasama dengan Ditjen Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan, Kementerian KLHK.

Dengan berbekal teknologi blockchain ini PT ALKO telah memasarkan kopinya April 2023 yang lalu ke Perancis, Norwegia, dan Belanda. Sebelumnya pernah mengekspor ke RRT, Amerika Serikat (AS), Jepang, India, dan Malaysia.

Siapkah Indonesia?

Terlepas dari kita siap atau belum siap, produk kopi Indonesia perlu ditingkatkan kualitas dan kuantitasnya karena pasar Uni Eropa memiliki persyaratan yang berstandar tinggi.

Standar yang berlaku di kawasan Uni Eropa juga menyesuaikan persepsi konsumen, di antaranya, produk ramah lingkungan, produk pertanian organik, dan perdagangan produk mengikuti sistem perdagangan berkeadilan (fair trade).

Hal yang pragmatis tentunya adalah konsultasi dan bekerja sama dengan UE. Hal ini penting agar kita sebagai negara produsen dapat beradaptasi dengan undang-undang baru tanpa merugikan ekonomi dan mata pencaharian masyarakat.  

Baca Juga : Ini Cara Menjaga Kedaulatan Strategis Kopi Indonesia

Semoga dengan teknologi blockchain dapat mengurangi kekhawatiran tentang hambatan ekspor yang diperlakukan negara lain termasuk UE. Sebelum ekspor ke luar negeri kopi kita sudah di check baik kualitas maupun keasliannya.

Bukan dari hasil ”due dilligence” (uji tuntas berdasarkan UU Deforestasi UE). Harga kopi untuk ekspor selain kompetitif juga qualitasnya bagus. Karena tidak diragukan keasliannya. [*]

  • Opini : Bagas Hapsoro I pegiat diplomasi kopi. Dubes Ri di Swedia (2016-2020), Deputi Sekjen ASEAN (2009-2012), Dubes RI di Lebanon (2007-2009)
  • Editor : Fatkhurrohim
  • Foto – Foto : Ilustrasi Imagine by AI dan Freepik.com

Page: 1 2 3 4

Fatkhurrohim

Leave a Comment

Recent Posts

UniPin Merillis Tujuh Game Besar Siap Ramaikan Steam Autumn Sale Oktober 2025

WARTAEVENT.com – Jakarta. Tahun 2025 sudah penuh dengan game besar, mulai dari Monster Hunter Wilds, Kingdom Come: Deliverance 2 hingga… Read More

6 days ago

Panasonic Gobel Indonesia Meriahkan Jak-Japan Matsuri 2025

WARTAEVENT.com – Jakarta. Plaza Parkir Timur Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, akhir pekan ini dipenuhi semarak budaya pada gelaran… Read More

1 week ago

de Braga by ARTOTEL, Oase Tenang di Jantung Braga

WARTAEVENT.com – Bandung. Jalan Braga memang tak pernah kehilangan pesonanya. Deretan bangunan heritage, kafe temaram, hingga alunan musik yang mengalun… Read More

1 week ago

The Platform Rooftop Bar, Gaya Hidup Baru Jakarta

WARTAEVENT.com – Jakarta. Sudirman tak pernah kehilangan denyutnya. Di tengah hiruk pikuk kawasan bisnis paling sibuk di Jakarta, kini hadir… Read More

1 week ago

Liburan Singkat Mewah di Grand Dafam Braga Bandung

WARTAEVENT.com – Bandung. Setelah seminggu penuh aktivitas padat, tubuh dan pikiran tentu butuh jeda. Salah satu cara paling tepat melepas… Read More

1 week ago

Kalsel Pikat Dunia di CAEXPO 2025, Banua Mendunia

WARTAEVENT.com – Naning. Kalimantan Selatan (Kalsel) benar-benar mencuri perhatian di ajang China–ASEAN Expo (CAEXPO) ke-22 dan KTT Bisnis & Investasi… Read More

1 week ago