Categories: Ekonomi

El Nino dan Peraturan UE Tentang Deforestasi : Siapkah Kita?

WARTAEVENT.com – Jakarta. Menjelang pergantian tahun ke 2024, banyak pihak merasa gundah. Kalangan pengusaha kopi, akademisi dan pemerintah menyampaikan keprihatinan serupa. Pertama adalah El Niño dan yang kedua peraturan deforestasi Uni Eropa.

El Niño menyebabkan berkurangnya curah hujan sehingga musim kemarau terjadi lebih panjang. Menurut data International Coffee Organization (ICO) penurunan produksi terjadi di Asia Pasifik dan Afrika.

Baca Juga : Jakarta International Coffee Conference Kampanyekan Ekosistem Kopi Berkelanjutan

Masing-masing  sebesar 4,7% dan 7,2% menjadi masing-masing 49,84 juta kantong dan 17,9 juta kantong, disebabkan oleh kondisi cuaca buruk yang memberikan dampak negatif terhadap produsen utama di wilayah tersebut, khususnya Vietnam, Pantai Gading, dan Uganda.

Belum pernah ICO memberikan laporan sesuram ini. Kondisi cuaca buruk, yang pertama kali terjadi pada tahun 2022 dan berlanjut hingga tahun 2023, akan berdampak negatif pada prospek kopi tahun 2023/24. Fenomena El Niño akan mempengaruhi prospek di Asia, terutama bagi negara asal seperti Indonesia.

Baca Juga : Buatan Dalam Negeri, Naussa Kopitama Indonesia Tawarkan Inovasi Smart Coffee Machine Espresso

Sebagai informasi, El Niño adalah fenomena cuaca yang membawa kondisi lebih panas dan kering dari biasanya ke Samudera Pasifik tropis bagian tengah dan timur. Daftar berbagai propinsi Indonesia yang terkena El Niño adalah: Sumatera Utara, Riau, Jawa hingga NTT, sebagian Kalimantan, dan sebagian Sulawesi.

Selain El Niño ada lagi gangguan terhadap kopi Indonesia. Yakni peraturan deforestasi oleh Uni Eropa (UE). Pada tanggal 16 Mei 2023 sebanyak 27 negara yang tergabung dalam Uni Eropa (UE) secara resmi mengadopsi aturan baru yang menurut mereka akan ”membantu” blok perdagangan  tersebut mengurangi kontribusinya terhadap deforestasi global.

Menurut mereka: “Aturan baru ini bertujuan untuk memastikan bahwa konsumsi dan perdagangan UE atas produk ini tidak berkontribusi pada kerusakan hutan atau deforestasi.”

Yang paling terkena dampak adalah tanaman strategis Indonesia seperti minyak sawit, kopi, sapi, kayu, kakao, karet, serta kedelai. Terhadap semua bahan-bahan produk-produk tersebut ”wajib dilakukan uji tuntas (due diligence) terhadap semua pelaku usaha yang terkait dalam rantai pasok.

Baca Juga : Kembangkan Kopi Amungme Papua, PT Freeport Indonesia Raih Penghargaan Indonesia Coffee Heroes Award

Lebih lanjut, eksportir harus menjamin produk bukan berasal dari kawasan penggundulan hutan per 1 Januari 2021 dan seterusnya.  UE akan mengenakan denda hingga 4% dari pendapatan hasil ekspor di UE jika ada pelanggaran.

Bagaimana Menyikapi Bencana El Niño

Dalam beberapa bulan terakhir ini Peneliti Pusat Informasi Perubahan Iklim BMKG telah menyatakan perlunya mitigasi yang harus dilakukan oleh para petani kopi untuk menekan dampak buruk fenomena El Nino.

Page: 1 2 3

Fatkhurrohim

Leave a Comment

Recent Posts

Amarterra Villas Hadirkan Momen Sakral Bali dalam Autograph Week

WARTAEVENT.com – Bali. Di tengah hiruk pikuk pariwisata Bali yang semakin dinamis, Amarterra Villas Resort Bali Nusa Dua mengajak para… Read More

12 hours ago

Tiga Koleksi Perdana Sepatu Basket Kolaborasi Shai dan Converse

WARTAEVENT.com – Jakarta. Bintang NBA sekaligus ikon gaya, Shai Gilgeous-Alexander, akhirnya meluncurkan sepatu signature pertamanya: SHAI 001. Koleksi perdana ini… Read More

17 hours ago

Golf House Bawa Gaya dan Teknologi Baru di Lapangan

WARTAEVENT.com – Jakarta. Dunia golf Indonesia kini punya alasan baru untuk tampil lebih bergaya di lapangan. Golf House, retailer ternama… Read More

18 hours ago

Gabriel’s Coffee Eatery: Meracik Hangatnya Tradisi di Era Modern

WARTAEVENT.com – Jakarta. Di tengah deretan kafe yang terus bermunculan di Gading Serpong, ada satu tempat yang terasa berbeda sejak… Read More

20 hours ago

Empat Sahabat “Berlayar” Lewat Burger: Kisah Bun Voyage Jakarta

WARTAEVENT.com – Jakarta. Dari obrolan santai di antara empat sahabat, lahirlah sebuah perjalanan rasa yang kini berlabuh di Jakarta Selatan.… Read More

1 day ago

Beasiswa Sang Surya 2025, Harapan Baru Mahasiswa Tempo

WARTAEVENT.com – Jakarta. Senyum merekah di wajah para mahasiswa Politeknik Tempo ketika menerima kabar bahagia menjadi penerima Beasiswa Sang Surya… Read More

2 days ago